Tes MMPI (Minnesota Multiphasic Personality Inventory) adalah tes psikologi yang dilakukan untuk menilai kepribadian dan psikopatologi seseorang, sehingga dapat membantu profesional untuk menentukan ada atau tidaknya gangguan mental.
Hasil dari tes ini dapat menentukan apakah seseorang memiliki indikasi masalah mental seperti depresi, mengalami penyimpangan seksual, paranoia dan skizofrenia.
Pengertian
Minnesota Multiphasic Personality Inventory atau tes MMPI adalah salah satu tes psikologi yang paling umum digunakan di dunia. Tes ini diciptakan untuk menjadi alat bagi para profesional kesehatan mental untuk membantu mendiagnosis gangguan kesehatan mental.
Sejak pertama kali dikembangkan pada tahun 1930-an, hingga saat ini telah mengalami pembaruan. Versi terbaru dikenal dengan versi MMPI-2 dan telah diadaptasi untuk digunakan di lebih dari 40 negara.
Jenis-jenis Tes MMPI
Beberapa tahun setelah dipublikasikan, para dokter dan peneliti mulai mempertanyakan keakuratan tes ini. Ada pula yang berargumen bahwa hasilnya menunjukkan kemungkinan bias dalam tes.
Sementara yang lain merasa tes ini berisi pertanyaan-pertanyaan seksis dan rasis. Menanggapi permasalahan tersebut, tes MMPI direvisi pada akhir tahun 1980-an.
Banyak pertanyaan yang dihapus atau ditulis ulang, serta menambahkan sejumlah pertanyaan baru. Berikut ini beberapa jenis tes MMPI:
- MMPI-2: tes paling umum dan standar untuk orang dewasa di atas 18 tahun yang berisi 567 pernyataan benar/salah dan butuh waktu 60–90 menit untuk menyelesaikannya.
- MMPI-2-RF: versi lebih pendek dari tes MMPI-2 yang berisi 338 pernyataan benar/salah dan dapat diselesaikan dalam 40–50 menit.
- MMPI-A: tes psikologi untuk remaja usia 14–18 tahun yang berisi berisi 478 pernyataan benar/salah dan bisa diselesaikan setidaknya 60 menit. Kosakata dan pembahasan yang digunakan lebih relevan dengan remaja.
- MMPI-A-RF: versi pendek dari MMPI-A yang berisikan 241 pernyataan benar/salah dan mampu diselesaikan dalam waktu 25–45 menit.
- MMPI-3: versi paling baru dari tes MMPI dengan pembaruan konten dan skala penilaian yang berisi 335 pertanyaan benar/salah dan butuh 25–50 menit untuk diselesaikan.
Tujuan & Manfaat Tes MMPI
Tujuan tes MMPI sangat luas, pada awal pengembangan tes MMPI (1940) tes berfungsi sebagai alat bantu dalam proses diagnosis psikiatris (diagnosis patologis kepribadian).
Secara umum tes MMPI memiliki tujuan untuk mengetahui kepribadian seseorang, terutama gangguan-gangguan psikologis yang ada di dalam diri seseorang, seperti gangguan anti sosial, gangguan seksual, gangguan depresi, dan sebagainya.
Tes ini bukan hanya mempunyai manfaat untuk melihat adanya gangguan jiwa ataupun gejala psikopatologi pada seseorang, juga merupakan alat bantu yang dapat melihat berbagai macam faktor dalam kepribadian seseorang.
Anda butuh jasa Rekrutmen atau HeadHunter? Silahkan hubungi SERCIN!
Bisa digunakan dalam seleksi masuk karyawan di suatu perusahaan karena kemampuan tes ini untuk memprediksi kepribadian seseorang, dapat melihat apakah seseorang ini mempunyai kematangan ego yang baik, kemampuan untuk menahan emosi dan dominansinya di dalam kehidupan sosial.
Tes ini dapat memperlihatkan kepada si analis kecenderungan adanya gejala- gejala psikopatologi yang dapat muncul bila seseorang mengalami tekanan dalam pekerjaannya.
Untuk penggunaan di kalangan pelajar, tes ini dapat memprediksikan kecenderungan adanya perilaku berbahaya, seperti penggunaan zat seperti alkohol dan kecenderungan kebergantungan terhadap sesuatu zat.
Pada penggunaan kasus-kasus klinis, dapat mengungkap seperti Hypocondria, Depresi, Histeria, Psikopat, Psikoastenia, Schizoprenia, Hypomania, Introversi sosial, Femininitas dan Maskulinitas.
Secara umum dapat digunakan untuk tujuan sebagai berikut:
- Evaluasi pasien gangguan jiwa untuk membantu status kesehatan mentalnya.
- Alat menilai simptom untuk menentukan perawatan yang sesuai.
- Alat menilai pasien untuk melakukan perencanaan pe-rawatan.
- Evaluasi efek dari perawatan atau terapi.
- Alat penelitian epidemilogi menggunakan kriteria kepri-badian.
- Alat penilai kepribadian untuk posisi publik seperti polisi, tentara, pilot, pemadam kebakaran, calon bupati-gubernur-presiden, pejabat lain dan jabatan-jabatan lain yang penting untuk dilihat kesehatan jiwanya.
- Alat penelitian psikologi terutama menentukan perbedaan kriteria kepribadian.
- Alat penelitian genetika kepribadian.
- Alat penelitian dengan konteks budaya yang berbeda.
- Evaluasi kesehatan mental orang tua.
- Evaluasi kesehatan mental tersangka (alat forensic kesehatan mental).
Tes MMPI Online Bisa Dilakukan Dimana?
Anda bisa melakukan tes MMPI Online di Biro Psikologi PT Solutiva Consulting Indonesia yang berkantor pusat di Jakarta tetapi Anda bisa melakukannya dari seluruh Indonesia.
Lembaga ini telah berpengalaman memberikan tes MMPI kepada banyak peserta dari seluruh Indonesa, silahkan hubungi PT Solutiva Consulting Indonesia:
Lembaga Psikologi Terbaik di Jakarta
Biro psikologi PT Solutiva Consulting Indonesia juga menyediakan layanan lain yang sangat bermanfaat untuk perusahaan Anda khususnya di bidang HR.
Tenaga ahli kami sudah berpengalaman dan lulusan dari kampus-kampus terbaik di Indonesia seperti Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Indonesia (UI), dll.
Beberapa layanan yang bisa diberikan oleh lembaga psikologi Solutiva Consulting adalah:
- Psikotes
- Psikotes & Simulasi Kerja
- Psikotes Online
- Assessment Center
- Jasa Rekrutmen
- Rekrutmen Massal
- Manpower Planning
- Development:
– Training
– Job Rotations
– Coaching & Counselling
– Self Study
– 360 Degree Performance Review
– Career Planning - Program Purna Kerja
- Psikotes di Bidang Pendidikan
- Konseling Psikologi
Selain layanan di atas, kami juga bisa memberikan layanan lain sesuai dengan kebutuhan perusahaan, sekolah, ataupun pesantren Anda. Jadi jangan ragu, kami akan berikan yang terbaik untuk Anda.
Catatan: artikel ini dirangkum dari berbagai sumber
872